logo web

Sinopsis & Review Monstrous, Ancaman Patung Buddha Terkutuk

Ditulis oleh Desi Puji Lestari
Monstrous
3
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Jung Ki Hoon, seorang profesor di bidang arkeolog yang kini tertarik dengan fenomena supernatural, mendapat informasi dari dua biksu mengenai patung Buddha terkutuk. Mereka gelisah karena patung tersebut saat ini sedang digali untuk dipamerkan.

Ki Hoon kemudian diminta menerjemahkan aksara yang tertulis pada selembar kain penutup mata dari patung Buddha itu. Menurut keduanya, kain tersebut serupa segel agar roh jahat di dalam patung tidak keluar dan membawa malapetaka.

Sayang, orang-orang yang mengutamakan keuntungan pribadi terlanjur membuka penutup mata tersebut. Alhasil kekacauan mengerikan pun terjadi. Seperti apa cerita lengkapnya? Simak sinopsis dan ulasan drama Monstrous (2022) berikut ini!

Sinopsis

Review Monstrous_sinopsis_

Biksu Sung Won (Seo Suk Kyu) dan Biksu Il Ju (Jo Sang Ki) bekerja di Lab Riset Buddhisme Ordo Jecheon menemui Jung Ki Hoon (Koo Kyo Hwan).

Ki Hoon adalah seorang peneliti yang kini sibuk mempelajari fenomena supernatural aneh. Dia menerbitkan majalah berisi informasi-informasi supernatural. 

Dua biksu itu lalu menjelaskan bahwa di situs lama Kuil Horan yang dibangun pada Dinasti Goryeo terdapat patung Buddha yang dikutuk roh jahat. Setelah disegel pun, roh jahat tidak berhenti menyebarkan malapetaka. Mereka curiga patung Buddha terkutuk pertama telah ditemukan di Gunung Cheonbo.  

Keduanya sudah melarang pihak terkait melanjutkan penggalian, tetapi tidak didengar. Mereka lantas meminta Ki Hoon menerjemahkan tulisan di atas sebuah kain yang dipakai untuk menutupi mata patung Buddha tersebut.

Menurut Ki Hoon, tulisan di sana ditulis dalam bahasa Tibet. Dia meminta bantuan sang mantan istri, Lee Soo Jin (Shin Hyun Been), yang sama-sama peneliti, guna menerjemahkannya.

Gubernur Jinyang-gun, Kwon Jong Soo (Park Ho San), memang tidak memedulikan larangan Biksu Sung Won dan Il Ju yang melarangnya untuk menggali patung Buddha yang ditemukan di Gunung Cheonbo.

Dia lebih tergiur pada potensi pariwisata dan keuntungan yang didapat dengan memajang patung Buddha tersebut. 

Sebongkah patung Buddha berukuran besar ditemukan dalam keadaan mata tertutup kain bertuliskan mantra yang sulit dipahami. Bang Won Seok (Kim Dong Young) yang ditugaskan membersihkannya, melepas kain tersebut.

Tak lama berselang, hujan dengan air berwarna hitam turun dari langit dan membuat warga resah. Bang Won Seok pun tiba-tiba menunjukkan gelagat yang aneh setelah sebelumnya seperti terserang sakit kepala hebat.

Bola matanya berubah jadi abu-abu dan dia mulai berhalusinasi melihat sosok ayah yang sangat dibencinya. Won Seok mulai menghajar pemilik kedai yang di matanya tampak sebagai sang ayah. 

Won Seok lalu dibawa ke kantor polisi setempat, tetapi kondisinya tetap tidak terkendali. Matanya masih abu-abu dan tubuhnya tampak dirasuki satu energi buruk.

Dia berontak sampai mematahkan lengannya sendiri karena berusaha menyerang orang dalam keadaan terborgol. Lelaki itu pun segera dibawa ke rumah sakit.

Di Kantor Wilayah, semua warga dikumpulkan guna membahas hujan hitam yang merugikan mereka. Soo Jin turut hadir setelah dipaksa oleh salah satu tetangganya.

Sampai di auditorium, dia terkejut melihat patung Buddha sudah dipajang dan jadi tontonan banyak orang. Dia juga kaget melihat kain bertuliskan mantra dipajang di tempat terpisah.

Soo Jin terlihat gelisah apalagi ketika memasuki ruangan pertemuan, dia melihat kurir yang menewaskan putri semata wayangnya, Jung Ha Young (Park So Yi).

Soo Jin menenangkan diri di toilet sembari menghubungi mantan suaminya, Ki Hoon, untuk mengabarkan bahwa orang yang mereka penjarakan sudah bebas. Anehnya, kurir itu tiba-tiba menghilang. 

Tak lama dari peristiwa itu, Gubernur Kwon Jong Soo datang. Secara mengejutkan seorang warga dengan mata berwarna abu-abu tiba-tiba muncul sambil mengamuk dan mengacung-acungkan parang.

Ketika ditegur salah satu warga yang hadir, dia malah mengayunkan parang tersebut hingga membuatnya tewas. 

Kejadian itu seketika membuat warga panik dan berhamburan ke luar ruangan, termasuk Soo Jin. Kepanikan warga semakin memuncak ketika salah satu warga menjatuhkan diri dari ketinggian tepat di atas mobil Kwon Jong Soo. 

Kepala kepolisian setempat, Han Seok Hee (Kim Ji Young), yang mengantar Won Seok ke rumah sakit mendapat penjelasan dari dokter. Menurut dokter, dalam tubuh Won Seok terkandung glutamat yang sangat tinggi sehingga menyebabkannya berhalusinasi.

Tak berapa lama, Seok Hee mendapat telepon dari anak buahnya yang terdengar ketakutan. Apa yang sebenarnya terjadi? 

Roh Jahat Bangkitkan Kebencian

Review Monstrous_Roh Jahat Bangkitkan Kebencian_

Apa jadinya jika rasa benci yang dipendam dan coba dilupakan, dikuasai roh jahat sehingga kita tidak bisa lagi mengendalikan diri? Manusia akan saling menyakiti, tidak segan membunuh karena matanya tertutup kabut kegelapan.

Fenomena itu yang harus dihadapi dan diselesaikan oleh dua profesor di bidang arkeolog yaitu Jung Ki Hoon dan Lee Soo Jin. Keduanya harus berhadapan dengan fakta bahwa kejadian yang mengerikan itu disebabkan oleh keserakahan manusia.

Mereka yang hanya memikirkan keuntungan duniawi tidak percaya dengan kekuatan mistis yang tersimpan di sebongkah patung Buddha. Baginya, patung tersebut menjadi komoditas pariwisata saja. 

Berangkat dari sifat-sifat buruk manusia, Yeon Sang Ho dan Ryoo Yong Jae meramu naskah Monstrous (2022) sedemikian rupa.

Sayang, drama berjumlah enam episode dengan durasi sekitar 30 menit per episode ini hanya menjanjikan ketegangan di awal. Tensinya mulai mengendur ketika alur flashback disuguhkan. 

Thriller Supernatural yang Kurang Eksplorasi

Review Monstrous_Thriller Supernatural yang Kurang Eksplorasi_

Mengusung genre thriller, horror sekaligus supernatural, Monstrous (2022) malah terjebak sebagai drama tentang seorang ibu yang belum merelakan kematian putri semata wayangnya.

Baca juga: 13 Drama Korea Horor Terbaik yang Bikin Penonton Merinding

Tidak ada yang salah, hanya porsinya terasa terlalu banyak. Ketika rasa penasaran tentang kutukan roh jahat dari relik kuno belum terpuaskan, kita sudah disuguhi konflik lain yang bersifat personal.

Hasilnya, sebagai drama dengan unsur supernatural, Monstrous (2022) terasa kurang magis karena unsur-unsur penguatnya tidak dieksplorasi lebih jauh.

Porsi penceritaan mengenai patung Buddha dan kutukan roh jahat di dalamnya sangat sedikit dan hanya di permukaan, padahal seharusnya itu menjadi daya tarik utama drama ini. 

Ada beberapa elemen yang potensial untuk menambah ketegangan dan menguatkan unsur supernatural, tapi diabaikan begitu saja.

Misalnya scene ketika Ki Hoon dan Soo Jin mencoba menerjemahkan aksara Tibet yang ditulis di kain penutup mata patung Buddha, seharusnya mendapat perhatian lebih. Sayang, ia malah terasa sebagai pelengkap saja.

Color Grading yang Pas dan Shin Hyun Been yang Luwes

Review Monstrous_Color Grading yang Pas dan Shin Hyun Been yang Luwes_

Kekurangan eksplorasi dari segi alur, terbantu dengan sinematografi yang cantik dan pemilihan tone yang pas. Suasana yang mencekam sukses dicitrakan melalui pemilihan color grading yang gelap dan mendung, seolah seluruh kota diselimuti awan hitam. 

Selain itu, Monstrous (2022) juga terbantu dengan penampilan para pemerannya, terutama Shin Hyun Been.

Berperan sebagai seorang ibu yang belum merelakan kematian putrinya, Shin Hyun Been berhasil menyampaikan emosi kehilangan itu melalui karakter Soo Jin. Shin Hyun Been tampak luwes karena karakter Soo Jin cukup serupa dengan beberapa karakter yang pernah dia bawakan. 

Secara keseluruhan Monstrous (2022) cukup mengecewakan untuk ukuran drama bertema supernatural. Namun, ketegangan dari thriller serta dramatisnya masih bisa dirasakan. Untuk lebih lengkap dan yakin kamu bisa nonton Monstrous (2022) melalui Viu sekarang juga!

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram