Sinopsis & Review The Accidental Detective 2 in Action

Setelah bertemu tanpa sengaja di kantor polisi, Tae Soo dan Dae Man memutuskan membuka kantor detektif swasta. Tae Soo yang bekerja sebagai detektif, mengajukan cuti sementara di luar sepengetahuan Dae Man, untuk bergabung bersamanya.

Dae Man sendiri rela menjual toko komiknya untuk mengikuti passion dan obsesinya menjadi detektif. Kasus pun datang setelah sekian lama ditunggu.

Seorang wanita muda yang tengah hamil melaporkan telah kehilangan tunangannya. Dia mendapat kabar kalau sang tunangan tewas ditabrak kereta.

Saat polisi menutup kasus tersebut sebagai kasus kecelakaan, Tae Soo dan Dae Man bergerak mencari kebenarannya. Berhasilkah mereka? Sinopsis dan ulasan The Accidental Detective 2 in Action (2018) di bawah ini akan memberikan bocorannya. Simak yuk!

Baca juga: Suka Cerita Detektif? Ini 10 Film Detektif Korea Paling Seru

Sinopsis

• Tahun Rilis: Juni 2018
• Genre: Crime Drama, Comedy
• Produksi: Cree Pictures
• Sutradara: Lee Eon Hee
• Pemeran: Kwon Sang Woo, Sung Dong Il, Lee Kwang Soo, Seo Young Hee

Kang Dae Man (Kwon Sang Woo) menjual toko komiknya untuk membuka agen detektif swasta bersama No Tae Soo (Sung Dong Il). Mereka mendapat pertentangan dari istri masing-masing.

Sayangnya, mereka belum juga mendapatkan pelanggan, kecuali seorang pria pemilik restoran yang datang untuk membagikan selebaran.

Dae Man menganalisis bahwa makanan di restoran itu tidak enak. Dia melihatnya dari banyak hal detail yang ada pada pria tersebut. Selain detail, Dae Man rupanya punya harga diri yang tinggi. Dia berpikir kalau kasus perzinaan, penipuan dan hewan peliharaan hilang tidak penting.

Namun, sikapnya membuat Tae Soo terlihat kesal karena merasa dianggap lelucon. Tae Soo yang rela berhenti jadi polisi untuk membuka agen detektif swasta tersinggung dengan kata-kata harga diri yang diucapkannya.

Menurut Tae Soo, Dae Man hanya senang karena sudah berpura-pura jadi detektif dan diperlakukan seperti pahlawan di dunia maya. Dae Man dianggap tidak realistis. Dari perselisihan itu Dae Man ingin menentukan persentase bagi hasil.

Mereka sebenarnya sama-sama kesulitan mendapatkan klien sehingga harus berjibaku mulai dari kantor polisi hingga kantor pengacara; berharap mendapat kasus, walau kasus sisa.

Tak lama, Dae Man menerima klien pertamanya; seorang perempuan hamil yang beberapa waktu lalu sempat diusir dari kantor polisi. Perempuan itu kehilangan tunangannya.

Polisi meminta dia menunggu tapi kemudian terdengar kabar tunangannya tewas tertabrak kereta. Perempuan tersebut lantas menceritakan kronologi kejadian sebelum tunangannya hilang.

Malam itu perempuan yang diketahui bernama Seo Hee Yeon tersebut sedang nonton sebuah acara bersama sang tunangan, Kim Jae Min, yang membuatnya ingin makan buah mangga. Jae Min lalu pamit untuk membelinya dan tidak kembali sampai dini hari. Hee Yeon mencari ke pabrik tempat Jae Min dulu bekerja tapi nihil.

Beberapa hari kemudian Hee Yeon mendapat kabar dari polisi kalau Jae Min meninggal ditabrak kereta. Jasad Jae Min diserahkan kepada panti asuhan karena Jae Min besar di sana. Mereka mengidentifikasi, menyemayamkan dan mengkremasinya. Hee Yeon sendiri mendapat pesan aneh dari seseorang bernama Lee Dae Hyun.

Dalam pesan tersebut Lee Dae Hyun mengatakan bahwa anak-anak dari panti asuhan terus meninggal secara beruntun. Dia meminta Jae Min untuk berhati-hati.

Dae Man begitu bersemangat saat Hee Yeon menyerahkan uang 50 Juta Won sebagai bayarannya. Berbeda dengan Tae Soo yang melihat berbagai kemungkinan, Dae Man begitu yakin kalau ini kasus pembunuhan.

Penyelidikan dilakukan tapi Jae Min tidak terlihat terekam di CCTV manapun. Detektif Song, salah satu polisi kenalan Tae Soo juga mengatakan bahwa ponsel yang dipakai Lee Dae Hyun adalah tipe sekali pakai.

Mereka tidak bisa melacak lokasi karena tidak menyelidikinya secara resmi. Tae Soo geram mendengar polisi bergerak lambat untuk kasus ini.

Rupanya Tae Soo belum benar-benar mengundurkan diri dari kepolisian karena dia hanya cuti. Kenyataan ini kembali membuat mereka berselisih. Dae Man merasa dikhianati karena Tae Soo tidak sungguh-sungguh.

Meski begitu mereka harus tetap melanjutkan kasus hilangnya Jae Min. Setelah tidak mendapat petunjuk apa pun dari Detektif Song, keduanya mengunjungi Panti Asuhan Hyung Jae.

Tae Soo dan Dae Man bertemu direktur panti yang ternyata tidak mengetahui kalau Jae Min memiliki tunangan. Dae Man sendiri terlihat memegang dompet Jae Min yang berlumuran darah. Tubuh Jae Min yang hancur karena ditabrak kereta bisa diidentifikasi dari luka jahit yang didapat saat Jae Min berusia 7 tahun.

Di tengah perbincangan salah satu anak panti asuhan yang sudah tumbuh dewasa, Yoon Sa Hee (Son Dam Bi), menyuguhkan minum untuk dua detektif swasta itu. Keduanya lantas bertanya tentang nama-nama anak panti asuhan yang tewas sebelum Jae Min.

Menurut sang direktur mereka adalah anak-anak yang kesepian sehingga sulit beradaptasi di masyarakat dan sering terlibat masalah. Tae Soo mencium kalau Dae Man mencuriga direktur. Lalu, dia membawa Dae Man menemui salah satu detektif kenalan yang ahli di bidang cyber tapi bermasalah karena suka menyadap secara ilegal.

Dia adalah Yeo Chi Yeong (Lee Kwang Soo). Chi Yeong yang dijanjikan uang dalam jumlah besar bersedia membantu menemukan Lee Dae Hyun. Akankah tambahan personil dapat membawa kabar baik untuk mereka?

Detektif Swasta Ungkap Penjualan Organ

The Accidental Detective 2 In Action (2018) merupakan sequel dari The Accidental Detective (2015); sebuah film tentang penyelidikan yang dilakukan oleh satu orang detektif profesional dan seorang pria yang punya ketertarikan serta obsesi menjadi anggota kepolisian.

Pada film lanjutannya, dua personil tersebut mendapat satu tambahan tenaga baru. Mereka bertiga, Tae Soo, Dae Man dan Yeochi, mengusut kasus laporan kehilangan seorang pria bernama Jae Min yang diklaim meninggal dunia tertabrak kereta.

Kerjasama mereka yang mengandalkan intuisi dan kejelian akhirnya berhasil menangkap penjahatnya. Mereka bisa membuktikan bahwa Jae Min masih hidup saat polisi tidak berinisiatif mengusut kasusnya.

Penyelidikan Kasus Serius Dibumbui Komedi

Dari premisnya, film berdurasi sekitar 1 jam 56 menit ini tidak terlalu baru. Sebelumnya kamu mungkin pernah menonton film sejenis, tentang detektif swasta yang tidak diperhitungkan tapi ternyata mampu menyelesaikan kasus rumit. Formula yang dipakai juga cukup umum, mulai dari karakter, plot, hingga penambahan unsur komedi di dalamnya.

Sayang, sebagai film tentang penyelidikan, ada beberapa bagian plot yang kurang detail. Pada salah satu scene-nya kamu mungkin akan bingung karena ada sebuah nama yang muncul begitu saja tanpa dijelaskan didapat dari mana.

Kemudian scene ketika Tae Soo baru mengetahui dari tayangan televisi kalau salah satu tangan terduga ternyata palsu. Padahal sebelumnya mereka bertemu dan polisi tidak menyebutkan detail itu. Akibatnya film jadi terasa buru-buru.

Nama-Nama Besar Jadi Bintangnya

Selama nonton The Accidental Detective 2 In Action (2018) kamu akan kenyang ketawa; bahkan adegan yang seharusnya sedih, bisa terasa lucu. Selain karena skrip yang konyol, interaksi para pemainnya juga memegang peran penting. Lee Kwang Soo sebagai karakter baru adalah jaminan mutu yang bisa menyegarkan jalan cerita hanya dengan ekspresinya.

Sementara itu dua pemain lama, Sung Dong Il dan Kwon Sang Woo juga tak kalah lucu. Memiliki kemampuan beradaptasi terhadap beberapa genre, mereka yang biasa bermain dalam film drama atau sesuatu yang lebih serius, bisa cocok dengan karakter yang dibutuhkan oleh sang sutradara, Lee Eon Hee.

Film ini juga didukung dengan sinematografi yang dikonsep dengan baik. Kamera mengambil sudut-sudut gambar sesuai yang dibutuhkan.

The Accidental Detective 2 In Action (2018) sebuah film detektif yang cukup menghibur, terutama jika kamu tidak terlalu mementingkan detail. Hanya, jika kamu mudah terganggu oleh plot yang tidak rinci, ceritanya kurang memuaskan dan terkesan asal nyambung. Walau begitu, kerjasama antara Sung Dong Il, Kwon Sang Woo dan Lee Kwang Soo sayang jika dilewatkan.