Review dan Sinopsis The Merciless, Kriminal dan Persahabatan

The Merciless adalah sebuah film asal Korea Selatan yang ditulis dan juga disutradarai oleh Byung Sung-Hyun. Film bergenre crime action ini ditayangkan pada Pemutaran Tengah Malam di Festival Film Cannes ke-70 di tanggal 24 Mei 2017.

Pada ajang tersebut, The Merciless berhasil menarik perhatian penonton, dan mendapatkan tepuk tangan meriah selama tujuh menit. Film ini sendiri berfokus pada karakter Hyun-soo (Im Si-wan), seorang polisi yang menyamar menjadi tahanan, dan Jae-ho (Sol Kyung-gu), pemimpin narapidana di dalam penjara.

Berkat aktingnya sebagai Jae-ho, Kyung-gu pun berhasil memenangkan Best Actor di ajang 54th Grand Bell Awards, dan 37th Korean Association of Film Critics Awards, serta Popular Star Award di  38th Blue Dragon Film Awards. Lalu, bagaimana jalan cerita film ini? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Sinopsis

Jae-ho merupakan seorang kriminal berbahaya yang tengah menjalani hukuman penjara. Dibalik jeruji tersebut, ia memegang kekuasaan penuh atas semua narapidana dan membuat segala macam aturan untuk mereka.

Di dunia luar, Jae-ho adalah orang nomor dua yang diperhitungkan dalam dunia kriminal. Setelah bebas, ia berambisi mengejar posisi nomor satu sebagai raja kriminal bawah tanah.

Jae-ho dikenal sebagai orang kepercayaan dari mafia besar, Ko Byung-Chul, yang saat ini sedang menjadi incaran polisi.

Untuk menghancurkan pergerakan kriminal Byung-chul, pihak kepolisian kemudian mengirimkan mata-mata mereka, yakni seorang polisi muda bernama Hyun-soo. Di dalam penjara tersebut, ia menyamar menjadi tahanan untuk bisa mendekati Jae-ho.

Hyun-soo sendiri sedikit terpaksa mengambil tugasnya demi agar pihak kepolisian mau membantu pengobatan ibunya yang sedang sakit parah. Singkat cerita, setelah melewati berbagai macam tantangan dan segala kekacauan yang ada di penjara, Hyun-soo berhasil menarik perhatian Jae-ho, dan mereka memulai ikatan persahabatan yang sangat kuat.

Selama di penjara, Hyun-soo menjadi orang kepercayaan Jae-ho. Di lain sisi, Jae-ho telah memutuskan akan memperkenalkan Hyun-soo kepada geng kriminalnya yang dipimpin oleh Ko Byung-chul, dan sekaligus juga bakal mengajaknya untuk bergabung dengan kelompoknya ketika mereka keluar dari penjara.

Suatu hari, ibu Hyun-soo meninggal. Saat itu, tidak ada yang terlalu peduli pada kondisi dirinya sekarang. Ia kemudian merasa jika Jae-ho adalah satu-satunya orang yang selalu memperdulikan situasi tersulitnya.

Hyun-soo lalu mengakui penyamarannya kepada Jae-ho dan mulai mempercayainya. Sedangkan Jae-ho, ia melihat ketulusan pertemanan yang diberikan Hyun Soo. Ia menjadi lebih simpatik lagi kepadanya.

Ketika keduanya keluar dari penjara, Hyun-soo langsung masuk ke dalam organisasi kriminal Jae-ho. Mereka meraih banyak kesuksesan di dalam sana. Jae-ho sendiri menyelundupkan kokain dari Rusia dengan kedok bisnis impor makanan laut dan menjadikan Hyun-soo sebagai kaki tangannya yang paling dipercaya.

Karena Jae-ho ingin mengambil alih posisi satu di dunia kriminal, ia kemudian mengajak Hyun-soo untuk menggulingkan Ko Byung-chul. Di lain sisi juga, Byung-chul ternyata mempunyai niat liciknya sendiri. Ia telah merencanakan sesuatu yang jahat kepada mereka berdua.

Sementara itu, kepala polisi, Cheon In-sook, bersiap untuk mengendalikan lagi Hyun-soo, yang sekarang telah berpaling menjadi seorang kriminal. Ia kemudian berencana untuk menghancurkan organisasi kriminal Byung-chul, sekaligus membongkar rahasia masa lalu Jae-ho dan juga Hyun-soo.

Plotnya Menarik, dan Berjalan Penuh Rahasia

The Merciless mengangkat kisah persahabatan “bromance” diantara seorang polisi yang beralih menjadi calon gangster, Hyun- soo (Im Si-wan) dan seorang veteran gangster yang ramah tetapi terkenal tanpa moral, Jae-ho (Sol Kyung-gu).

Kedua sahabat ini pertama kali menjalin ikatan persaudaraan di sebuah penjara setelah saling membantu satu sama lain dalam serangkaian kekacauan yang brutal dan liar.

Di dunia luar, Hyun-soo telah menjadi berandalan muda yang kurang ajar. Ia selalu mencoba berkelahi dengan siapa saja yang menghalangi jalannya. Tetapi, kilas balik cerita mengungkapkan bahwa ia dulunya adalah seorang polisi yang ditempatkan jauh di dalam penjara oleh kepala polisi wanita yang kejam bernama Chun In-sook (Jeon Hye-jin).

In-sook kemudian memainkan permainan panjang untuk menyusup ke operasi penyelundupan narkoba besar-besaran yang dijalankan oleh Jae-ho, Ko Byung-gab (Kim Hee-won), dan Ko Byung-chul (Lee Geung-young).

Hyun-soo bergabung dengan Jae-ho di dunia kriminal bawah tanah Busan yang sudah membusuk dan penuh persaingan dendam yang bergejolak panas.

Dengan membawa konsep kilas balik, alur cerita dalam The Merciless mengungkapkan lebih banyak detail dari plotnya yang penuh dengan rahasia, penuh resiko, dan juga kesetiaan persahabatan yang sangat rapuh.

Selain itu, para karakter yang awalnya terlihat samar, namun secara perlahan-lahan rahasia masa lalu mereka mulai dapat diprediksi hingga akhirnya terungkap.

Sementara itu, sinematografi dalam film ini terlihat menjanjikan dan urutan aksinya dipentaskan dengan cara yang mengesankan. Apalagi, saat terjadi perkelahian secara besar-besaran, sudut pandang kamera menyoroti adegan tersebut dengan cara berputar mengisi sekitar ruangan.

Awalnya memang sedikit terlihat memusingkan, namun kinerja koreografinya membuat semuanya terasa solid dan baik.

Para Karakter Masih Terlihat Memikat

Film ini cukup menarik perhatian dalam menggambarkan dunia kriminal yang gelap dan tak kenal ampun dengan cara yang terbaik. Interior penjara terlihat begitu kacau dan para gangster yang terkadang berpenampilan rapi muncul lewat cara yang mengancam.

The Merciless penuh dengan lika-liku, dan pengungkapan ceritanya cukup untuk membuat kita tidak beranjak kemana pun selama dua jam lamanya.

Tetapi di sisi lain, apa yang ditampilkan oleh film ini bukan sesuatu yang baru dan segar. Setiap bagian film ini seperti berusaha terlalu keras untuk terlihat keren dan mengesankan. Estetika visual dalam film ini memang harus diakui cukup mengagumkan, tapi terasa datar karena muncul di beberapa momen-momen tertentu saja.

Terlepas dari itu, hubungan antara karakter utama, Hyun-soo dan Jae-ho, tidak diragukan lagi merupakan bromance yang dieksplorasi dengan sangat apik di film ini. Sol Kyung-gu memperlihatkan kharismanya, dan ia membawa sedikit gelak tawa untuk perannya sebagai Jae-ho yang membantu meningkatkan energi pada The Merciless.

Yim Si-wan pun tetap terlihat kompeten dengan karakternya sebagai Hyun-soo. Dengan tubuhnya yang ramping dan proporsional, ia masih menampilkan sosok pria maskulin yang lembut, namun juga terkadang berbahaya, dan berandalan.

Kedua karakter tersebut kemudian harus berhadapan dengan pemeran lainnya yang juga tampil tidak mengecewakan. Ada aktor Kim Hee-won (Byung-gab), Lee Geung-young (Byung-chul), dan aktris Jeon Hye-jin (Chun In-sook), yang ketiganya sama-sama memainkan perannya masing-masing dengan cara yang solid.

Berakhir dengan Gelap dan Kejam

Memasuki penghujung cerita, The Merciless lebih banyak menekankan tentang aksi balas dendam yang bersifat personal diantara karakter utamanya. Pada babak tersebut, film ini justru terasa berjalan lebih memilukan karena adanya pergolakan batin antara Hyun-soo, dan Jae-ho.

Ketika rahasia masa lalu mulai terungkap, mereka pun harus habis-habisan saling membunuh dengan cara yang paling sadis.

The Merciless pun dipenuhi banyak adegan kekerasan, dimana banyak adegan perkelahian dan tembak menembak. Film ini terasa sangat kacau dengan urutan adegan aksinya yang cukup mengesankan. Dunia kriminal bawah tanah Busan terlihat brutal dan semuanya disajikan dengan pemandangan yang lumayan menegangkan.

Film ini pada akhirnya berjalan dengan jalan cerita yang masih tetap menarik perhatian. Kejutan-kejutan yang ditampilkan terasa layaknya film-film Korea pada umumnya. Semuanya dihubungkan sedemikian rupa agar tercipta drama yang menyentuh sekaligus penuh dendam. 

The Merciless menjadi film noir korea yang terlihat gelap juga mengeksplorasi moral di antara persahabatan dan pengkhianatan. Film ini mempunyai konsep cerita yang menarik, dan sudah sepatutnya masuk ke dalam rekomendasi film yang mesti ditonton saat ini juga.