Inilah 10 Film Jepang Paling Sedih dan Menguras Air Mata

Menonton film merupakan sebuah kegiatan yang menyenangkan karena bisa membangkitkan mood kita agar mood menjadi lebih baik lagi. Karena menonton film ini membawa dampak positif pada seseorang, sehingga tak heran jika menonton film dijadikan hobi oleh beberapa orang di berbagai belahan dunia.

Semakin hari semakin banyak pula negara-negara yang memproduksi film dengan ciri khasnya tersendiri dengan berbagai genre diantaranya aksi, thriller, romantis, dan sedih. Salah satu negara yang maju akan produksi filmya adalah Jepang. Tak hanya animenya saja, Jepang juga memiliki film-film yang wajib kamu tonton terutama film bergenre sedih.

Penasaran kan apa saja, sih film paling sedih asal negeri matahari terbit ini? Yuk, simak ulasan Showpoiler di bawah ini.

1. Hachiko

• Tahun Rilis: 1987
• Genre: Drama, Family
• Sutradara: Seijirô Kôyama
• Pemeran: Tatsuya Nakadai, Kaoru Yachigusa, Toshinori Omi
• Perusahaan Produksi: Mitsui Company Ltd., Shochiku, Tokyu Group

Seperti yang telah kita ketahui bahwa salah satu binatang paling setia adalah anjing. Kesetiaan hewan ini telah dibuktikan oleh seekor anjing bernama Hachiko yang menanti majikannya pulang di stasiun Shibuya, Jepang hingga akhir hayatnya.

Kesetiaan anjing ini menarik banyak perhatian publik hingga pada tahun 1987, kisah kesetiaan anjing ini difilmkan di Jepang dan dibuat ulang versi Hollywood-nya pada tahun 2009.

2. 1 Litre of Tears

Dari judulnya saja kita bisa tahu bahwa film ini merupakan film yang dapat menguras banyak air mata. 1 Litre of tears atau yang artinya 1 liter air mata merupakan film yang diadaptasi dari sebuah kisah nyata seorang gadis yang menderita penyakit yang tak dapat diobati. Gadis ini bernama Aya Kito.

Ia menderita penyakit yang menyerang syaraf sehingga lambat laun tak dapat melakukan  berbagai aktivitas sebagaimana biasanya. Naskah cerita film ini bersumber dari sebuah buku harian yang ditulis langsung oleh Aya Kito sampai ia tak mampu memegang pena untuk menulis lagi.

Hampir semua kisah di film ini mampu menguras air mata dan mengajarkan kepada kita semua arti sebuah perjuangan dalam keterbatasan tanpa patah semangat

3. Be With You

Be With You dikenal juga dengan judul Ima, Ai ni Yukimasu. Film ini merupakan adaptasi dari novel karya Takuji Ichikawa dengan judul sama yang diterbitkan pada 2003. Film ini merupakan film yang penuh dengan cinta dalam keluarga. Cerita yang menghangatkan hati dan bisa membuat siapa pun menangis.

Filmnya mengikuti keluarga Aio yang terdiri dari ayah bernama Takumi, anak laki-laki bernama Yuji dan ibu bernama Mio. Diceritakan bahwa Takumi merupakan seorang duda yang hidup tenang dengan anaknya, Yuji. Hingga suatu ketika, Takumi dan Yuji bertemu dengan seorang wanita yang sangat mirip dengan Mio. 

Kehidupan keluarga mereka pun kembali dimulai. Sementara itu, kenangan lama Takumi dengan Mio saat pertama kali bertemu kembali membanjiri. Tapi, kehidupan baru mereka terganggu setelah penemuan buku harian lama milik mendiang istri Takumi. Di sanalah terungkap masa lalu Mio dan kehidupannya.

4. Memories of Matsuko

Film ini dikenal juga dengan judul Kiraware Matsuko no Isshou. Film ini pun akan membuat kamu terharu dengan ceritanya yang emosional dan menyentuh dengan cerita yang cukup realistis.

Film ini mengikuti kisah seorang pemuda bernama Sho yang diminta ayahnya untuk pergi ke apartemen almarhum bibinya, Matsuko. Baru-baru ini, Matsuko terbunuh di sebuah sungai di Akawara. 

Sho sangat terkejut ketika datang ke bekas apartemen milik bibinya itu karena apartemennya sangat kacau. Sho kemudian mencoba bertanya pada beberapa tetangga bibinya. Dan perlahan, Sho mulai menemukan kisah hidup yang dipenuhi dengan tragedi dan patah hati.

5. Aishiteru Kaiyo

• Tahun Rilis: 2009
• Genre: Drama
• Sutradara: Hiroshi Yoshino, Masahiro Kunimoto, Mitsuru Kubota
• Pemeran: Izumi Inamori, Yuka Itaya, Misako Tanaka, Taro Yamamoto
• Perusahaan Produksi:-

Aishiteru Kaiyo bercerita tentang seorang anak kelas 5 SD bernama Tomoya  yang ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan sehingga harus mendekap di dalam jeruji besi di usianya yang masih sangat dini itu.

Di dalam film akan diceritakan kisah haru Tomoya menjalani kehidupannya di dalam penjara dan akhirnya memberikan kebenaran yang terjadi pada kasus tersebut.

Tak hanya Tomoya, bahkan beberapa adegan mengharukan juga terjadi pada orang tua Tomoya yang selalu mendapat cemoohan dari masyarakat.

Film ini akan mengajarkan siapa saja yang menonton untuk tidak menelan informasi mentah-mentah akan tetapi harus penuh pertimbangan dari berbagai sudut pandang.

6. Hotaru na Haka

• Tahun Rilis: 1988
• Genre:  Animation, Drama, War
• Sutradara: Isao Takahata
• Pemeran: Tsutomu Tatsumi, Ayano Shiraishi, Akemi Yamaguchi
• Perusahaan Produksi: Shinchosha Company, Studio Ghibli

Ada yang unik dari film ini yaitu mengangkat sebuah tema tentang perang dunia II yang sangat merugikan banyak orang. Pasalnya, di film ini bercerita tentang kakak beradik bernama Seita dan Setsuko yang harus menanggung semua kerugian itu tanpa orang tua atau keluarga.

Mereka melakukan survive untuk dapat bertahan hidup hari demi hari dan menanggung semua beban tanpa ada sosok orang tua disampingnya. Perjuangan kakak beradik ini adalah sebuah perjuangan yang dapat menampar kita untuk terus bersyukur dan selalu menjaga perdamaian sesama manusia.

Siapapun yang menonton kisah perjuangan kaka beradik ini pasti akan dibuat haru dan terbawa suasana sehingga tak heran film ini menjadi film yang sangat populer dan banyak dikenal sebagai film paling menyedihkan asal Jepang.

7. Dolls

Film ini memiliki tiga cerita berbeda yang menyedihkan, tapi memiliki benang merah satu sama lain. Filmnya terasa sangat unik karena melintasi antara realisme seperti mimpi. Film dimulai dengan sebuah teater boneka bunraku (boneka tradisional Jepang) dan ceritanya mulai melintasi tiga tragedi cerita modern.

Film pertama menceritakan seorang pemuda yang menolak pertunangan untuk bisa menikahi putri dari presiden perusahaannya. Kemudian cerita kedua berkisah tentang seorang pemuda yang terobsesi dengan penyanyi pop, Haruna.

Semantara cerita terakhir adalah tentang seorang yakuza tua yang mencoba untuk bertemu dengan kekasih di masa mudanya.

8. Heavenly Forest

Heavenly Forest merupakan film sedih yang tak boleh kamu lewatkan. Film ini mengikuti kisah seorang pemuda bernama Makoto yang bekerja sebagai fotografer. Suatu hari, dia melakukan perjalanan ke New York ketika natal untuk mencari sahabatnya, Shizuru.

Makoto dan Shizuru pertama kali bertemu ketika masuk ke universitas. Makoto cenderung orang yang tertutup, tapi dia terbuka pada Shizuru. Dan karena persahabatan mereka, Shizuru pun akhirnya tertarik juga pada fotografi.

Mereka sering pergi bersama ke hutan untuk berfoto. Namun, kedekatan mereka berubah ketika suatu hari Shizuru tiba-tiba menghilang dari kehidupan Makoto.

9. My Tomorrow, Your Yesterday

Kalau film ini dikenal juga dengan judul Boku wa Ashita, Kinou no Kimi to Date Suru. Ia merupakan film adaptasi dari novel berjudul yang sama karya Takafumi Nanatsuki.

Di film ini, Nana Komatsu berperan sebagai Emi Fukuju dan bermain dengan lawan mainnya, Sota Fukushi, yang berperan sebagai Takatoshi Minamiyama. Ini adalah film romansa dengan kisah yang bisa membuat kamu banjir air mata.

Ceritanya berpusat pada Takatoshi yang merupakan seorang mahasiswa di universitas Kyoto. Ketika menuju ke kampus, dia melihat Emi di sana dan langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. 

Kemudian, Takatoshi mengumpulkan keberanian untuk mendekati Emi. Akhirnya mereka menjadi dekat dan mulai berkencan. Mereka sangat menikmati hari bahagia ketika bersama, sampai suatu ketika Emi menceritakan rahasianya pada Takatoshi.

10. Your Eyes Tell

Kemudian ada film Your Eyes Tell atau yang dikenal juga dengan judul Kimi no Me ga Toikaketeiru. Film ini merupakan remake dari film Korea berjudul Always (2011) atau yang dalam bahasa Korea dikenal dengan Ojik Geudaeman. Siap-siap dibuat sedih, ya, ketika menonton film ini.

Adalah Akari, seorang wanita yang telah kehilangan penglihatan dan keluarganya dalam sebuah kecelakaan. Setelahnya, Akari mencoba untuk menikmati setiap hal kecil dalam hidupnya untuk bisa hidup bahagia.

Suatu ketika, Akari bertemu dengan Rui dan mulai dekat. Dalam perjalanannya mereka pun mulai saling tertarik satu sama lain. Hingga akhirnya Rui mengetahui cerita masa lalu Akari yang menjadi buta dan berhubungan dengan dirinya.

Itu dia beberapa film Jepang paling sedih yang dapat menguras air mata bagi siapa saja yang menontonnya. Jadi, bagi kamu yang hendak menonton film-film tersebut, siapkanlah tisu terlebih dahulu sebelum film dimulai, ya.

Semoga informasi mengenai film Jepang paling sedih sebagaimana yang telah kami paparkan di atas dapat bermanfaat bagi kita semua terutama bagi kamu para pecinta film untuk dijadikan rekomendasi film tontonan selanjutnya. Ingin rekomendasi film Jepang lainnya? Baca artikel film Jepang terbaik ini, yuk!