logo web

Sinopsis & Review Film Survivor, Membersihkan Nama Baik

Ditulis oleh Gerryaldo
Survivor
3
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Film Survivor adalah film Action-Thriller tentang mata-mata negara Inggris dan Amerika yang tayang di tahun 2015 silam. James McTeigue dipercaya untuk menjadi sutradara film ini sedangkan Philip Shelby didapuk menjadi penulis naskah. Film ini juga menggaet bintang besar seperti Milla Jovovich dan Pierce Brosnan.

Film berudarsi 96 menit ini menceritakan tentan seorang agen Layanan Keamanan Diplomatik bernama Kate Abbott yang harus membersihkan namanya.

Kate dijadikan tersangka utama pembunuhan juga pemboman yang menghabisi satu divisi pekerja di Kedutaan Besar Amerika di London. Kate mati-matian mengungkap kejahatan juga menyelamatkan banyak nyawa.

Sinopsis

Survivor_Poster (Copy)

Film dibuka dengan adegan baku tembak yang terjadi di Timur Tengah. Seorang tentara Amerika yakni Johnny Talbot (Paddy Wallace) berhasil ditangkap oleh teroris Islam dan dipaksa untuk menyaksikan eksekusi rekannya, Ray (Parker Sawyers). Cerita lantas masuk ke masa sekarang dengan mengambil setting di London.

Adalah Kate Abbott (Milla Jovovich), ia merupakan seorang agen Layanan Keamanan Diplomatik yang bekerja untuk Kedutaan Besar Amerika di London. Ia mulai bekerja di pemerintahan setelah teman-teman dekatnya terbunuh dalam serangan 11 September 2011 (teror World Trade Center).

Baca Juga: 10 Film Terbaik Milla Jovovich Setelah 30 Tahun Berkarir

Meminimalisir resiko kejadian teroris terulang, Kate mengupgarde cara kerjanya dengan menerapkan aturan baru yang lebih ketat untuk aplikasi visa pemohon.

Kate mengatakan siapapun yang memeriksa keabsahan visa, mereka harus teliti melihat siapa, pekerjaan juga tujuan kunjungan, apabila ada kaitannya dengan kimia, gas dan lainnya, Kate harus diberitahu.

Satu hari, rekan Kate, Naomi (Antonia Thomas) yang sedang in charge melakukan pengecekan visa, mendapati satu orang pemohon bernama Dr. Emil Balan (Roger Rees) bekerja di industri gas namun akan pergi ke New York untuk konferensi pediatrik yang tidak ada kaitannya dengan pekerjaannya tersebut, Naomi langsung menghubungi Kate.

Belum bisa bertanya banyak, atasan Kate, Bill Talbot (Robert Foster) mengatakan bahwa ia tidak bisa menahan pemohon visa hanya karena ia curiga tanpa dasar. Kalah suara, visa milik Dr. Emil Balan pun lolos. Namun hal tersebut masih terus diselidiki oleh Kate. Ia terus mencari informasi tentang Dr. Emil ini. Sehingga membuat adanya kekacauan di internal.

Kate mengambil langkah terlalu jauh sehingga pihak Keamanan Nasional mendatangi Kedubes untuk meminta keterangan dari Kate akibat tuduhan mengenai Dr. Emil.

Kate lantas menjelaskan maksudnya secara detail, tapi tidak diterima oleh Inspektur Paul (James D’Arcy). Meski demikian atasan langsung Kate, Sam (Dylan McDermott) tidak mempermasalahkan hal itu.

Dr. Emil yang ternyata bagian dari komplotan teroris lantas melapor pada Pavlou (Benno Fürmann) otak dari rencana teror yang akan dilakukan di New York saat perayaan Tahun Baru.

Pavlou akhirnya bertindak, ia meminta Bill untuk mengundang mereka makan malam bersama di restoran yang dipilih dalam rangka ulang tahun Bill, sisanya akan diselesaikan Pavlou.

Pavlou yang bekerjasama dengan pembunuh dengan nama panggilan watchmaker ini meminta pembunuh itu untuk melenyapkan Kate, bersama teman-temannya.

Namun usaha pembunuh itu meleset, ketika restoran di bom dan membunuh semua rekan Kate, Kate sempat keluar untuk membeli kado di seberang restoran hingga tidak tewas. Hal ini membahayakan komplotan teroris tersebut.

Sedangkan Bill tidak tewas karena bagian dari aksi teroris. Saat mereka ke restoran, ia kembali ke kantor untuk menghapus catatan visa yang telah dia setujui bagi para teroris yang akan memasuki Amerika Serikat.

Kate yang selamat dari ledakan, lantas berniat meminta bantuan, namun wajah Kate terlihat oleh watchmaker (Pierce Brosnan) yang langsung memburunya.

Kate lari meninggalkan tas yang berisi identitas dan kartu debit yang ia pakai untuk membeli kado. Begitu pihak keamanan sampai disana, mereka segera melaporkan pada Sam bahwa semua rekan Kate tewas namun Kate tidak ada di tempat. Aksi teror itu lantas menyebar dengan cepat dan Kate pun dicari keberadaannya.

Penyelidikan atas serangan tersebut mengungkapkan bahwa bom tersebut memiliki kandungan kromium, Sam lantas mengerucutkan jumlah pelaku menjadi satu orang yaitu watchmaker, salah satu pembunuh paling dicari di dunia. Ia dikenal karena tindak kejahatannya yang meledakkan bom dengan kandungan serupa di Paris dua tahun sebelumnya. 

Watchmaker tidak pernah diketahui rupanya seperti apa mengingat ia telah menjalani banyak operasi plastik selama bertahun-tahun. Kini hanya Kate lah yang tahu wajah watchmaker, ia berupaya untuk mengetahui kebenaran di balik kasus tersebut. Saat sedang melakukan penyelidikan, ia bertemu dengan Bill yang langsung berusaha membunuhnya.

Kate otomatis membela diri namun ia tidak sengaja membalikan keadaan sehingga Bill tertembak, aksinya itu terekam oleh banyak orang di taman membuat Kate masuk berita utama mengenai penembakan, ia juga sembat mengarahkan pistol pada watchmaker yang memergokinya di taman membuat pemandangan ia seorang penembak menjadi kentara.

Bak bola salju, Kate akhirnya diburu. Namun ia berhasil menemui Sam di apartemen milik Bill. Disana ia menceritakan apa yang sebenarnya terjadi. Tidak lama, watchmaker datang dan menyerang membuat Sam terluka hingga pingsan dan Kate berhasil kabur. Ia terpaksa menyelinap ke kedutaan untuk membuat paspor palsu untuk menyusul Dr. Emil ke New York.

Sementara itu, watchmaker melakukan uji coba senjata gas yang berhasil menghancurkan blok apartemen kosong di Hamlets.

Setelah berbicara pada kliennya, Pavlou, watchmaker tahu alasan dia bukanlah aksi teror tapi tentang menarik uang dari saham ketika bencana terjadi, sedangkan Dr. Emil membuat bom gas itu karena balas dendam tentang kematian istrinya karena masalah visa.

Di New York, Dr. Emil mempersiapkan bom gas yang akan diledakan oleh watchmaker. Sebelum menembak bola gas, ia membunuh Dr. Emil untuk menghapus hubungannya dengan dirinya.

Beruntung Kate datang tepat waktu, melawan watchmaker hingga ia tewas terjatuh dan semua orang selamat. Nama Kate pun kembali bersih ketika semua kecurigaan terhadap Dr. Emil terbukti.

Sikap Kate 

Survivor_Kate (Copy)

Sepanjang film, Kate yang notabenenya merupakan protagonis dijadikan tokoh antagonis oleh orang-orang dari Keamanan Nasional. Mereka mengejar Kate karena mengira bahwa Kate lah biang keladi dari semua kejadian pembunuhan juga pemboman yang memakan banyak korban jiwa padahal Kate sama sekali innocent.

Menanggapi hal tersebut, Kate yang tidak memiliki siapa-siapa berhasil untuk menyelamatkan diri dari kejaran semua orang; mulai dari kejaran para pihak keamanan dan si pembunuh watchmaker.

Ia tetap tenang hingga bisa berpikir bersih, ia juga tidak mau membuat orang-orang disekitarnya jadi korban, menjadikan alasan dia benar-benar pintar bersembunyi.

Penuh Bantuan

Survivor_Help (Copy)

Beruntung di tengah ketidakpercayaan orang-orang, masih ada 3 orang yang bisa dimintai tolong selama pengejaran berlangsung. Menyaksikan 3 orang ini membantu Kate, membuat para penontonnya jadi deg-degan parah mengingat mereka bisa saja tertangkap dan Kate bisa langsung diketahui titik keberadaannya.

Orang pertama yang membantu Kate adalah teman baik Kate di London yakni Lisa (Genevieve O’Reilly), atasan Kate di Kedutaan dan Sally (Frances de la Tour) sebagai staf Kedutaan yang membuka pintu dan akses ke dalam bank data di Kedutaan.

Tanpa mereka, mungkin Dr. Emil bisa melaksanakan rencana pemboman dengan lancar dan Kate akan tetap mendapat tuduhan.

Premise Pasaran

Survivor_Premise (Copy)

Film dengan premise seperti ini sebenarnya sudah banyak tayang di pasaran. Ini membuat film Survivor tidak bisa mendapatkan tempat bagus di hati para penonton sehingga respon terhadap film ini bisa saja. Mereka sama sekali tidak menemukan hal baru atau spesial yang membuat mereka bisa menikmati lebih daripada film-film lain yang serupa.

Hal ini akhirnya mempengaruhi nilai film dari semua kritikus film yang kebanyakan tidak memberikan nilai bagus; dan memang harus diakui film ini ya bisa dibilang seru namun biasa saja. Showpoiler memberi skor 3/5 untuk film yang hanya berhasil mengumpulkan keuntungan yang tak sebanding dengan modal produksi ini. Sayang sekali ya?

Jika kamu ingin meminta rekomendasi film atau pertanyaan seputar film lainnya, silakan tanyakan kepada kami di Instagram, atau Twitter. Kami akan dengan senang hati menjawabnya!
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram