Sinopsis & Review Film Nobody, Penyamaran Sang Prajurit
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.
Bagaimana jadinya kalau kalian bertemu dengan seorang yang super baik, ramah, tidak menyukai kejahatan dan perhatian pada dirimu namun ternyata ia adalah orang yang sangat berbahaya? Lebih baik melarikan diri bukan? Hal di atas itulah yang selama ini ditutupi oleh Hutch Mansell yang diperankan oleh Bob Odenkirk.
Film ini berhasil menutup keuntungan sebesar $47.9 juta dari budget produksi sebesar $16 juta dan berhasil menarik banyak penonton untuk menyaksikan kisah si Hutch. Sang sutradara, Ilya Naishuller membuat jalan cerita dalam film aksi ini cukup baik sehingga para penontonnya bisa dengan mudah mengikuti alurnya.
Sinopsis
- Tahun Rilis: 2021
- Genre: Thriller, Action
- Produksi: Perfect World Pictures, 87North Productions, Eighty Two Films
- Sutradara: Ilya Naishuler
- Pemeran: Bob Odenkirk, Connie Nielsen, Aleksei Serebryakov
Hutch merupakan seorang mantan prajurit paling berbahaya. Suatu kali ia berhenti dari pekerjaannya dan memulai hidup normal bersama istri dan kedua anaknya. Meski demikian, istri dan kedua anaknya tersebut tidak pernah mengetahui bahwa Hutch adalah mantan prajurit. Hutch benar-benar menutupinya.
Hutch bekerja di sebuah pabrik sebagai akuntan. Kehidupannya setiap hari sungguh membosankan karena begitu-begitu saja. Hingga suatu kali, kediaman Hutch kedatangan sepasang perampok. Hutch yang memang sudah terlatih akan hal seperti itu langsung bertindak cepat. Meski perampok menodongkan pistol padanya, ia tetap tenang.
Semua malah jadi kacau ketika anak lelaki Hutch menyerang perampok lainnya. Melihat anaknya diserang, Hutch langsung mengambil stik golf untuk menghajar para perampok tersebut. Namun ketika akan memukul, ia sadar akan satu hal sehingga ia mengurungkan niatnya dan berujung anak lelakinya lebam akibat ditinju perampok yang ia coba lumpuhkan.
Melihat hal seperti itu, anak lelaki Hutch menganggap ia pengecut. Hal tidak mengenakan tersebut berlanjut terus. Tetangganya, bahkan polisi yang melakukan investigasi pun mencecar Hutch mengatakan bahwa ia penakut.
Hanya satu orang yang membela Hutch yaitu anak perempuannya yang masih kecil. Satu kali, anak perempuannya mengadu pada Hutch bahwa gelang kucing kesayangannya hilang.
Merasa anak perempuannya hanya satu-satunya orang yang menyayanginya; Hutch lantas ingat bahwa ketika perampok itu datang, mereka mengambil beberapa uang yang ada di sebuah tempat diatas meja makan, di tempat itu juga gelang kucing kesayangan anaknya berada. Sehingga ia mengejar para perampok itu sampai dapat.
Ketika selesai berurusan dengan para perampok yang sebelumnya membuat kacau di rumahnya, Hutch kembali pulang menggunakan bus umum. Tiba-tiba saja ada sebuah rombongan lelaki mabuk yang menyerang masuk ke bus dan membuat onar. Hutch tidak tahan lagi, tangannya sudah gatal sekali untuk menghabisi para pengganggu tersebut.
Tidak lama, pertumpahan darah terjadi di dalam bus. 6 orang ia babat sekaligus sampai masuk rumah sakit dengan luka tusukan, patah tulang dan kerusakan organ dalam. Sialnya, salah satu orang yang Hutch hajar merupakan adik dari seorang mafia Rusia paling bengis bernama Yulian Kuznetsov (Aleksei Serebryakov).
Alhasil, Yulian yang tahu adiknya masuk rumah sakit dengan keadaan babak belur akhirnya mencari siapa sebenarnya Hutch. Ia menyuruh anak buahnya meretas data bahkan meminta orang dalam FBI untuk mendapatkan profil Hutch.
Namun saat anak buah Yulian mendapatkan data Hutch, ia langsung mundur setelah menyerahkan informasi Hutch pada Yulian. Yulian tidak kalah kaget karena Hutch adalah mantan prajurit paling bahaya.
Tidak mundur, Yulian tetap mencari Hutch. Ia bahkan meminta anak buahnya untuk menyambangi kediaman Hutch. Hutch yang tahu akan hal tersebut langsung mengamankan istri dan kedua anaknya, ia bahkan meminta mereka pergi menjauh dari kota untuk sementara waktu.
Akhirnya keluarga Hutch tahu siapa Hutch sebenarnya. Mereka akhirnya setuju pergi menyelamatkan diri sementara Hutch berperang melawan suruhan Yulian.
Pertempuran makin menjadi. Hutch benar-benar dalam incaran. Ia bahkan mengingatkan Ayahnya yang juga seorang veteran untuk terus berjaga-jaga karena ada kemungkinan anak buah Yulian juga akan mendatangi Ayahnya tersebut.
Benar saja, tak lama diperingati, anak buah Yulian datang. Namun sebelas dua belas dengan Hutch, Ayahnya yang juga adalah mantan prajurit dengan mudah melumpuhkan dua orang yang ingin menyergapnya.
Sedangkan Hutch dengan berani mendatangi klub tempat dimana Yulian berada. Ia bahkan membakar uang milik klien Yulian sebelum benar-benar bertemu dengan Yulian.
Yulian kaget karena Hutch berani sekali datang ke tempat miliknya saat ia dalam penjagaan penuh para pengawalnya. Lagi-lagi, Hutch bisa membuat pengawalan Yulian longgar dan bicara empat mata dengan Yulian.
Hutch kini balik mengancam Yulian karena sudah berurusan dengannya, mendengar hal tersebut Yulian juga mengutarakan mengapa ia mengincar Hutch.
Obrolan mereka menjadi semakin alot dan memicu kemarahan Yulian apalagi setelah tahu bahwa uang dari klien besar Yulian sudah habis dibakar oleh Hutch. Yulian pun mengarahkan semua anak buahnya untuk membunuh Hutch
Hutch yang sudah bersiap untuk menghabisi seluruh anak buah Yulian lantas pergi ke pabrik tempat ia bekerja. Pabrik yang sudah ia beli tersebut dilengkapi banyak jebakan mematikan. Ketika Hutch menggiring Yulian dan anak buahnya masuk ke dalam pabrik, pertempuran sengit kembali dimulai.
Hutch mendapatkan bantuan dari rekannya dan Ayahnya yang sama-sama mantan prajurit. Dengan mudah, mereka membabat habis orang-orang yang bekerja dengan Yulian untuk membunuh Hutch.
Hingga terakhir, ia melepaskan ranjau di depan muka Yulian hingga Yulian tewas. Melihat hal tersebut Ayahnya lantas mengatakan bahwa ia rindu berperang seperti itu, membuatnya menjadi semakin hidup. Hal yang sama dirasakan oleh Hutch.
Setelah semua selesai, Hutch kembali pulang, menemui istri dan anaknya. Ia pindah dari rumah lamanya yang sudah ia bakar guna mengaburkan penyelidikan polisi terhadapnya. Adegan berakhir dengan menempati rumah baru bersama istrinya lantas mendapatkan telepon misterius yang sepertinya misi baru untuk Hutch.
Alasan Tak Masuk Akal
Kenapa saya bilang film ini memiliki jalan cerita yang tidak masuk akal? Yang pertama, Hutch menghampiri perampok yang sebelumnya mendatangi rumah Hutch dan membuat gaduh juga hampir membunuh perampok tersebut hanya karena alasan gelang kucing kesayangan anak perempuannya.
Beruntung ada anak bayi di rumah perampok tersebut sehingga ia urung menghabisi nyawa para perampok yang adalah pasangan suami istri. Selanjutnya, ia berurusan dengan Yulian akibat ia membuat adik Yulian babak belur.
Alasannya sepele, adik Yulian dan teman-temannya mabuk dan membuat kisruh di bus umum. Alih-alih membawa para penumpang pergi dari bus tersebut, Hutch sendiri yang malah membuat keributan dengan menyerang adik Yulian cs., hingga berdarah-darah. I was like… Kenapa tidak tinggal turun saja dan pergi toh Pak?
Cukup Gore
Film Nobody ini ternyata tidak segampang yang dilihat dari awal film. Adegan pertama di film ini hanya kehidupan membosankan Hutch yang berubah seketika menjadi adegan bunuh-bunuhan massal dengan dalih membela diri. Adegan yang disturbing tersebut mulai terjadi di pertengahan film.
Tusuk-tusukan pisau, mematahkan tulang kaki dan tangan, tembak-tembakan dengan cipratan darah dimana-mana dilakukan Hutch seperti berkelahi biasa membuat film ini jadi cukup gore. Buat kalian pecinta film aksi featuring gore; kalian pasti akan suka dengan filmnya.
Common Genre
Film dengan genre dan jalan cerita seperti ini sudah banyak sekali muncul di pasaran, sebut saja Die Hard, Firewall, bahkan film komedi yang dibintangi Jackie Chan yang berjudul Spy dimana ia harus melawan mafia yang mengancam keselamatan orang terdekatnya. Jadi tidak ada yang terlalu spesial lagi.
In the end, meski tidak ada hal baru yang ditawarkan dalam film ini; Nobody menjadi salah satu film yang oke buat ditonton menemanimu berakhir pekan bersama keluarga dan teman.
Pastikan tidak ada anak kecil ya, otherwise para bocil akan dapat mimpi buruk dan mungkin akan berpikir bahwa Ayahnya juga adalah seseorang yang berbahaya. Showpoiler memberi skor 3.5/5 untuk film ini.